Tuesday, March 13, 2018

Obati Ambeien Tanpa Operasi Dengan Daun Ungu

Daun Ungu (Graptophyllum pictum) atau nama lainnya Demung, Tulak, Wungu (Jawa); Daun Temen-temen, Handeuleum (Sunda), Temen (Bali); Karotong (Madura), Daun Putri, Dongora (Ambon); Kobi-kobi (Ternate); termasuk tumbuhan tumbuh liar dipedesaan atau ditanam sebagai tanaman hias atau tanaman obat, daun ungu {sesuai|layak|pantas} tumbuh didaearah dataran rendah {hingga} ketinggian 1250 meter di atas permukaan laut.

{Kini} ini {telah} ada {sebagian} obat herbal yang {adalah|ialah|yaitu|yakni} hasil ekstrak daun Handeuleum / daun Wungu ini. Daun Wungu ini {adalah|ialah|yaitu|yakni} salah satu obat herbal {natural} untuk penyakit {sembelit|wasir}.

Daun Wungu / Daun Handeuleum

Alhamdulillah, daun ungu/wungu/handeleum (Graptophyllum pictum) {ialah|merupakan|yaitu|yakni} salah satu kandungan yang ada pada obat {ambeien|sembelit} {natural}: Ambextra Unlergo, yang nama lainnya dari daun ungu ini {ialah|merupakan|yaitu|yakni} Graptophyllum pictum {kecuali} 6 {tipe|macam|ragam|variasi} tanaman herbal lainnya yang dikomposisikan untuk menyembuhkan {ambeien|sembelit} secara {natural} dengan ekstrak tanaman obat dan In sya Allah {dapat} mengobati {sembelit|wasir} tanpa operasi atau obat kimia.

{Jika|Kalau|Jikalau|Apabila|Seandainya|Sekiranya} Anda {berharap|mau|berkeinginan} tahu {metode|sistem} {natural} hilangkan {sembelit|wasir} dengan bahan {natural} {ialah|merupakan|yaitu|yakni} dengan daun wungu ini, dan berikut ini {sebagian} pengakuan dari penderita {sembelit|wasir} yang {sukses} mengobati {ambeien|sembelit} dengan bahan {natural} ini.

SUDAH 10 tahun {dia} disiksa {sembelit|wasir} / {ambeien|sembelit}. Tubuhnya kurus. {Jika|Jikalau|Bila|Apabila|Seandainya|Sekiranya} {dia} ke belakang, kotorannya bercampur darah ({membuang} air besar keluar darah).
R. Memed, bekas pamong di Depok yang pensiunan itu {alhasil|akibatnya|hasilnya|kesudahannya|walhasil} setahun lalu menemui dr Y.M. Sugiarta, 35 tahun, yang sehari-harinya bertugas di Rumah Sakit Jiwa Bogor dan {petang} hari buka praktek pribadi.

Borraginol dan Essaven (keduanya obat {ambeien|sembelit}) {diberi|dikasih} dokter itu kepadanya. {Tapi|Tetapi|Melainkan} penyakitnya membandel. Sugiarta kemudian mengirimnya ke Rumah Sakit Palang Merah Indonesia, Bogor. Di situ operasi yang direncanakan untuk mengenyahkan {ambeiennya|sembelitnya} {tidak} {dapat} {dilakukan|dijalankan|dikerjakan} {sebab} {kondisi|situasi} tubuhnya yang {amat|benar-benar|sungguh-sungguh|betul-betul} lemah. {Dia} kembali ke rumah.

“{Aku} {tidak} {dapat} tidur memikirkan Pak Memed,” kisah dr Sugiarta, yang {alhasil|akibatnya|hasilnya|kesudahannya|walhasil} teringat pada daun handeuleum (Praptophyllum L. Griff) sebagai obat {ambeien|sembelit} tradisionil yang populer di Temanggung, Jawa Tengah. Dokter {alumni|alumnus|jebolan|tamatan} Universitas Gajah Mada itu berangkat ke sana mencari daun itu yang panjangnya rata-rata 15 dan lebar 7 cm.

Daun itu {seharusnya|semestinya|patut|sepatutnya|wajib|mesti} direbus 7 lembar dan dicampur gula aren. Air rebusan sebanyak 3 gelas {diperbolehkan|dibolehkan|diizinkan|diperkenankan} mendidih terus {sampai} tinggal {cuma} 1 gelas. Inilah yang {seharusnya|semestinya|patut|sepatutnya|wajib|mesti} diminum {setiap|tiap-tiap} hari.

Pasien Memed mencobanya tiga hari berturut-{ikut|ikut serta}, dan pendarahannya {terbukti|rupanya} {stop}. {Setiap|Tiap-tiap} dua hari sekali (selama sebulan) Sugiarta meneliti pasiennya. Ambeinnya mengecil dan {bagus}.

Sugiarta bercerita pada Bachrun Suwatdi dan TEMPO bahwa dalam setahun ini {telah} 16 penderita {ambeien|sembelit} yang datang berobat kepadanya. Sepuluh di antara mereka penderita kelas berat ({telah} {menempuh} {ambeien|sembelit} stadium 3). {Segala|Seluruh} tertolong.

“{Terbukti|Rupanya} rebusan handeuleum {tak} membawa efek samping,” ulas dokter itu.

Untuk {Penanaman|Pohon} Sugiarta masih {berharap|mau|berkeinginan} {mengenal} apa yang dikandung daun {hal yang demikian} dan bagaimana {metode|sistem} kerjanya, {sampai} {dapat} menciutkan {ambeien|sembelit} yang {telah} parah. {Dia} menghimbau para peneliti {agar} memberikan perhatian.

“{Jika|Jikalau|Bila|Apabila|Seandainya|Sekiranya} nanti memang {terbukti|rupanya} ampuh untuk {ambeien|sembelit}, {aku} berniat mengusulkan {terhadap} pemerintah {tempat} Bogor {supaya} mengadakan {penanaman pohon} dengan pohon ini,” katanya.

Maksudnya, {agar} daun itu {mudah} {didapatkan|didapat}. {Berdasarkan} Herbarium Bogor, tumbuhan itu banyak terdapat di {tempat} Jawa Barat, {terutama|terlebih|secara khusus|terutamanya|lebih-lebih|terpenting} Sukabumi Selatan. Daunnya yang muda {acap kali|sering kali|tak jarang|kerap|kerap kali} juga {diterapkan|dipakai|diaplikasikan} penduduk sebagai bahan makanan. Pada upacara menuai padi. Handeuleum ini {diterapkan|dipakai|diaplikasikan} pula sebagai pelindung sajen di sawah. Sugiarta mulai {mengetahui} khasiat daun ini di perkebunan tembakau di Temanggung, bekas milik orang Perancis. Cara Mengobati Ambeien Tanpa Operasi

{Ternyata|Terbukti} orang Perancis itu menitipkan pohon handeuleum yang {benihnya} dibawa dari luar negeri. {Ambeien|Sembelit} pada tingkat gawat {lazimnya|umumnya} ditolong dengan operasi, demikian dr Ibrahim Ahmadsyah, {spesialis|pakar} bedah di RS Cipto Mangunkusumo. {Dia} {tak} spontan menyambut pengobatan dengan daun handeuleum.

“Pernah juga ada yang {memberi tahu|menyajikan|menyampaikan|mempersembahkan} obat {ambeien|sembelit} yang {diciptakan|diwujudkan|dijadikan|dihasilkan} dari tinja semut. {Sesudah} dicoba pada 60 pasien, {terbukti|rupanya} {cuma} {sanggup|cakap|kapabel} melancarkan {membuang} air besar. Sedang {ambeiennya|sembelitnya} {tak},” katanya.

Sibuk Comfrey Drs B. Dzulkarnain, staf {spesialis|pakar} penelitian dan pengembangan Depkes, dosen luar {umum|lazim|awam} di jurusan farmasi FIPIA-UI dan Ketua Himpunan Peneliti Bahan Obat Alam, menyambut {senang|bahagia|berbahagia|bergembira|bersuka ria|bersuka cita} {inovasi|penemuan kreatif|temuan} dokter di Bogor itu. {Tapi|Tetapi|Melainkan} {dia} sendiri belum sempat {lantas|segera|seketika} turun ke {lab} untuk memeriksa daun handeuleum. Banyak waktunya masih terpakai untuk meneliti daun comfrey yang ramai {hingga} {kini}. {Tetapi|Melainkan|Namun} diketahuinya handeuleum “{tak} mengandung racun.” Comfrey yang diduga {dapat} menyembuhkan kanker masih diperdebatkan para {spesialis|pakar}.
{Jika|Jikalau|Bila|Apabila|Seandainya|Sekiranya} memang benar {berguna|bermanfaat}, handuleum {berkhasiat|berguna} ganda.
Pertama harganya murah.